Hasil Dan Klasemen Liga Italia : Sentuhan Ajaib Conte di Napoli Mulai Terasa, Inter Milan Batal Rebut Takhta
GUYONAN BOLA – Lanjutan Liga Italia 2024-2025 kembali digelar pada Minggu (15/9/2024) waktu setempat atau malam hari WIB. Sebanyak lima pertandingan digelar secara bergantian dengan pertemuan antara Genoa dan AS Roma sebagai pembuka.
Laga yang berlangsung di Stadion Luigi Ferraris itu pun harus berakhir imbang sama kuat 1-1 untuk kedua tim. Namun, pertandingan yang mencuri perhatian adalah laga antara Cagliari dan Napoli yang berlangsung di Stadion Unipol Domus pada Minggu (15/9/2024) waktu setempat atau malam hari WIB.
Meski bertindak sebagai tim tamu, Napoli berhasil tampil apik dan mampu membuat Cagliari kerepotan. Hasilnya, I Partenopei sukses menang dengan skor telak 4-0 atas Cagliari.
Gol-gol tim asuhan Antonio Conte itu masing-masing dicetak oleh Giovanni Di Lorenzo (18′), Khvicha Kvaratskhelia (66′), Romelu Lukaku (70′), dan Alessandro Buongiorno (90+3′).
Dengan kemenangan atas Cagliari ini, Napoli pun berhasil memper[panjang tren positif mereka di Liga Italia musim ini. Antonio Conte mulai menunjkkan sentuhan ajaibnya sebagai pelatih baru Napoli.
Sebelumnya, Conte sempat menuai hasil mengecewakan saat Napoli kalah di laga pertama Liga Italia 2024-2025. Namun, tiga laga berikutnya, Napoli selalu berhasil meraih kemenangan atas lawan-lawannya.
Saat ini, I Partenopei berada di puncak klasemen sementara Liga Italia dengan raihan sembilan poin dari empat laga. Romelu Lukaku dkk telah mencetak sembilan gol dan sudah kebobolan lima gol. Napoli juga menjadi tim tersubur di Seria A musim ini untuk sementara waktu bersama dengan Inter Milan dan AC Milan.
Posisi Napoli di puncak pun semakin kokoh setelah Inter Milan gagal menang atas Monza. Inter Milan harus berbagi angka 1-1 dengan Monza saat bermain di U-Power stadium pada Minggu (15/9/2024) waktu setempat atau Senin dini hari WIB.
I Nerazzurri bahkan harus tertinggal lebih dulu lewat gol Dany Mota pada menit ke-81. Setelah kebobolan, Inter Milan baru bisa membalasnya tujuh menit kemudian lewat aksi Senzel Dumfries. Dengan tambahan satu poin, tim asuhan Simone Inzaghi itu pun gagal merebut takhta karena harus tertahan di posisi kedua.
Inter Milan baru mengumpulkan delapan poin dari empat pertandingan dengan rincian dua kemenangan dan dua hasil seri.