Liverpool Kalahkan Lille dengan Skor Tipis di Liga Champions
GUYONAN BOLA – Pada Selasa malam, 21 Januari 2025, Liverpool berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas Lille dalam lanjutan Liga Champions 2024/2025. Hasil ini memastikan langkah mereka menuju babak 16 besar turnamen bergengsi Eropa tersebut. Pertandingan yang berlangsung di Anfield ini dipenuhi ketegangan dan drama, memperlihatkan semangat juang kedua tim yang ingin meraih hasil maksimal.
Jalannya Pertandingan
Sejak awal pertandingan, Lille langsung menunjukkan niat mereka untuk mencetak gol. Hanya satu menit setelah kick-off, Albert Gudmundsson melakukan penetrasi dari sisi kiri dan melepaskan sepakan keras. Namun, bola hasil tendangannya masih melebar dari gawang Liverpool yang dijaga oleh Alisson Becker.
Liverpool, yang diharapkan tampil dominan, tampak kesulitan membongkar pertahanan Lille yang bermain sangat defensif. Beberapa kali usaha mereka untuk mencetak gol selalu gagal, membuat para penggemar di Anfield mulai khawatir.
Kebuntuan akhirnya terpecahkan pada menit ke-34, ketika Mohamed Salah berhasil mencatatkan namanya di papan skor. Gol ini berawal dari aksi Kostas Tsimikas yang merebut bola dari David dan mengumpankannya kepada Curtis Jones. Jones kemudian memberikan bola kepada Salah, yang menuntaskan peluang tersebut dengan sepakan melengkung ke gawang Jose Chevalier. Gol ini memberikan kelegaan bagi tim tuan rumah dan mendongkrak semangat para pemain.
Babak Pertama Berakhir
Menjelang akhir babak pertama, Salah hampir mencetak gol keduanya. Mendapat umpan panjang dari Luis Diaz, ia berhasil lepas dari kawalan Gudmundsson dan tinggal berhadapan dengan Chevalier. Sayangnya, bola sepakannya melebar, dan skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Babak pertama menunjukkan dominasi Liverpool, tetapi mereka harus lebih efisien dalam memanfaatkan peluang yang ada. Lille, meskipun kurang dominan, tetap berbahaya dan bisa mencetak gol kapan saja.
Babak Kedua Dimulai
Memasuki babak kedua, Liverpool tetap menguasai jalannya permainan. Pada menit ke-55, mereka mendapatkan peluang melalui tandukan Jarell Quansah yang meneruskan umpan dari sepakan bebas Kostas Tsimikas. Namun, peluang tersebut belum membuahkan hasil.
Liverpool kembali mendapatkan kesempatan melalui Darwin Nunez pada menit ke-58. Nunez mencoba menyambut bola crossing dari Conor Bradley, tetapi Chevalier dengan sigap menghalau bola dengan kakinya. Liverpool terus berusaha menambah keunggulan mereka.
Namun, situasi berubah ketika Lille harus bermain dengan 10 orang setelah bek Aissa Mandi menerima kartu kuning kedua akibat pelanggaran terhadap Luis Diaz pada menit ke-56. Keputusan ini memberikan keuntungan bagi Liverpool untuk memanfaatkan keunggulan jumlah pemain.
Gol Penyama Lille
Meskipun bermain dengan 10 orang, Lille berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-62. Jonathan David mencetak gol setelah pergerakan Gudmundsson yang mampu memecah pertahanan Liverpool. Umpan tarik yang diberikan menghantam Harraldsson, tetapi bola rebound dengan cepat disambar oleh David menjadi gol. Skor pun berubah menjadi 1-1, mengejutkan para pendukung Liverpool di Anfield.
Momen ini memberi semangat tambahan bagi Lille, dan mereka berusaha untuk membangun momentum. Liverpool harus lebih waspada dan tidak meremehkan kekuatan lawan yang meskipun bermain dengan 10 orang, tetap berbahaya.
Kembali Unggul
Kendati mendapat gol penyama, Liverpool tidak menyerah. Mereka kembali unggul pada menit ke-67 ketika Harvey Elliott mencetak gol. Elliott melepaskan sepakan voli yang membentur pemain lawan sebelum mengecoh Chevalier dan masuk ke gawang. Gol ini membuat para pendukung Liverpool bersorak dan memberi harapan baru untuk meraih kemenangan.
Setelah gol tersebut, Liverpool berusaha untuk menjaga keunggulan. Salah mendapatkan peluang untuk menambah gol pada menit ke-79, tetapi upayanya berhasil digagalkan oleh Chevalier. Begitu juga dengan Federico Chiesa yang masuk sebagai pengganti dan mencoba mencetak gol pada menit ke-82. Namun, sepakan kerasnya juga dihalau oleh kiper Lille.
Gol yang Dianulir
Menjelang akhir pertandingan, Darwin Nunez sempat mencetak gol pada menit ke-91. Ia menyambar bola muntah hasil sepakan Chiesa yang ditepis oleh Chevalier. Namun, gol tersebut dianulir karena Nunez sudah terjebak dalam posisi offside. Keputusan ini membuat frustrasi para pemain Liverpool, tetapi mereka harus tetap fokus hingga peluit akhir berbunyi.
Hasil Akhir
Pertandingan berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan Liverpool. Hasil ini membawa mereka melangkah ke babak 16 besar Liga Champions dengan penuh percaya diri. Liverpool menunjukkan semangat juang yang tinggi, meskipun harus menghadapi tantangan dari Lille yang tidak mudah.
Manager Liverpool, Jurgen Klopp, pasti akan mengapresiasi usaha timnya yang berhasil bangkit setelah gol penyama dari Lille. Namun, ia juga akan menyadari bahwa masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki menjelang pertandingan-pertandingan mendatang.
Kesimpulan
Kemenangan tipis ini menjadi langkah penting bagi Liverpool dalam usaha mereka mempertahankan gelar di Liga Champions. Dengan performa Mohamed Salah dan Harvey Elliott yang menonjol, Liverpool tampaknya siap untuk menghadapi tantangan lebih besar di babak selanjutnya.
Sementara itu, Lille harus mengingat pelajaran berharga dari pertandingan ini. Meskipun kalah, mereka menunjukkan karakter yang baik dan mampu memberikan perlawanan yang berarti. Ke depan, kedua tim diharapkan dapat belajar dari pengalaman ini dan tampil lebih baik di laga-laga mendatang.