Persib Bandung Bungkam Bhayangkara FC 2‑0 dan Naik ke Peringkat Dua Super League
guyonanbola.com – Persib Bandung memulai pertandingan dengan intens sejak peluit pertama dibunyikan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Bobotoh langsung memenuhi stadion dan memberikan dukungan penuh kepada Maung Bandung saat mereka menghadapi Bhayangkara FC dalam lanjutan pekan ke‑15 BRI Super League 2025/2026. Persib mengambil inisiatif serangan dari menit awal dan membuat lini belakang Bhayangkara kewalahan menghadapi tekanan agresif. Kubu tuan rumah memaksa lawan bermain di area pertahanan mereka sendiri dan terus menekan mencari gol pembuka. Aksi cepat Persib di lini tengah menciptakan beberapa peluang berbahaya pada fase awal pertandingan. Tekanan ini akhirnya membuahkan hasil di menit ke‑10 lewat gol pembuka Persib yang mengguncang GBLA.
Ramon Tanque Jadi Bintang dengan Dua Gol
Penyerang Persib Bandung, Ramon Tanque, menjadi tokoh utama dalam pertandingan ini setelah mencetak kedua gol kemenangan Maung Bandung. Gol pertama Tanque lahir pada menit ke‑10 setelah ia memanfaatkan umpan matang dari Patricio Matricardi. Serangan cepat dari lini tengah dipoles dengan umpan terobosan yang presisi dan Tanque menyelesaikannya tanpa ragu. Gol awal ini membuat seluruh pendukung Persib bersorak dan meningkatkan semangat tim. Ramon kemudian menggandakan keunggulan pada menit ke‑62 dengan sundulan tajam memanfaatkan umpan silang dari Thom Haye di sisi kiri kotak penalti. Gol kedua ini mengunci kemenangan Persib dan membawa tim tuan rumah meraih tiga poin krusial.
Bhayangkara FC Kesulitan Menembus Pertahanan Persib
Bhayangkara FC berusaha bangkit setelah kebobolan lebih dulu, namun mereka kesulitan menembus rapatnya lini pertahanan Persib. The Guardian beberapa kali mencoba membangun serangan dengan umpan pendek dan pergerakan cepat, tetapi serangan mereka selalu dapat digagalkan oleh bek Persib yang disiplin. Pada beberapa peluang, striker Bhayangkara sempat mendapatkan ruang tembak, namun kiper Teja Paku Alam tampil sigap menggagalkan upaya lawan. Meski mencoba meningkatkan intensitas serangan terutama di babak kedua, Bhayangkara gagal menciptakan gol balasan sampai wasit meniup peluit akhir pertandingan.
Lini Tengah Persib Dominan Sepanjang Laga
Persib Bandung mendominasi penguasaan bola di sepanjang laga dan memainkan lini tengah dengan sangat efektif. Pemain seperti Eliano Reijnders dan Thom Haye menunjukkan kreativitas dan kontrol permainan yang membuat Bhayangkara kesulitan mengembangkan strategi. Uilliam Barros juga membantu serangan dengan memberikan umpan‑umpan berbahaya ke area penalti lawan. Dominasi ini terlihat jelas saat Persib terus mendikte tempo pertandingan dan memberikan tekanan konstan terhadap Bhayangkara. Kombinasi serangan cepat dan permainan terorganisir menjadi kunci Persib menjaga keunggulan dan menguasai jalannya pertandingan malam itu.
Perubahan Klasemen Usai Kemenangan Ini
Kemenangan 2‑0 ini mengangkat posisi Persib Bandung ke peringkat kedua klasemen sementara Super League 2025/2026. Persib kini mengumpulkan 31 poin dari 14 pertandingan dan berhasil memangkas jarak dengan puncak klasemen, yang saat ini ditempati Borneo FC. Posisi kedua ini juga membuat Persib menggeser Persija Jakarta, meskipun Persija masih memiliki satu pertandingan tertunda. Hasil ini menjadi modal penting bagi Persib dalam persaingan gelar juara serta menunjukkan konsistensi penampilan mereka di kompetisi musim ini. Di sisi lain, Bhayangkara FC tetap tertahan di posisi kesembilan dengan 19 poin dan masih harus bekerja keras untuk memperbaiki peringkatnya di sisa musim.
Suasana di GBLA dan Reaksi Bobotoh
Suasana di Stadion Gelora Bandung Lautan Api berlangsung luar biasa sepanjang pertandingan. Bobotoh terus memberikan dukungan vokal, terutama saat Persib mencetak gol pertama dan kedua. Selebrasi gol yang hangat dari seluruh tribun mencerminkan betapa besarnya semangat suporter terhadap tim kesayangan mereka. Para pendukung tak henti‑hentinya menyemangati para pemain hingga peluit akhir berbunyi. Atmosfer ini menunjukkan dukungan penuh yang membuat Persib seperti mendapat energi ekstra saat tampil di kandang sendiri.
Tinjauan Taktik dan Peluang Selanjutnya
Pelatih Persib, Bojan Hodak, memilih taktik menyerang sejak awal yang terbukti efektif menghadapi Bhayangkara. Dengan memaksimalkan lini tengah dan memberikan kebebasan bagi pemain kreatif untuk bergerak, Persib mampu menciptakan peluang berbahaya sepanjang pertandingan. Keputusan menempatkan pemain yang cepat dan agresif di lini depan terbukti memberi dampak besar pada hasil akhir. Kemenangan ini memberi kepercayaan diri tinggi bagi tim menjelang laga‑laga berikutnya. Persib kini akan memfokuskan diri untuk mempertahankan momentum ini dan terus bersaing di papan atas klasemen.
